Membangun Sikap Hormat dan Toleransi Melalui Akhlak Mahmudah di Lingkungan Multikultural SD Fransiskus Bukittinggi
DOI:
https://doi.org/10.59841/al-mustaqbal.v2i1.112Keywords:
character education, akhlak mahmudah, tolerance, multicultural environment, interactive learningAbstract
This study explores the implementation of respect and tolerance through akhlak mahmudah (noble morals) in the multicultural environment of SD Fransiskus Bukittinggi, Indonesia. Using a qualitative descriptive approach, data were collected via classroom observations, interviews with teachers and stakeholders, and document analysis. Findings indicate that integrating akhlak mahmudah values—such as honesty, justice, and compassion—into the curriculum significantly enhances positive interactions among students from diverse cultural and religious backgrounds. Key success factors include active teacher roles as moral exemplars, participatory learning methods (e.g., group discussions and collaborative projects), and parental engagement. Challenges identified include resource limitations and varying teacher perceptions. The study underscores the effectiveness of holistic, value-based education in fostering inclusive attitudes and reducing social conflicts. Recommendations emphasize teacher training, innovative pedagogical strategies, and community collaboration to strengthen character education in multicultural settings.
References
Asmani. (2011). Buku panduan internalisasi pendidikan karakter di sekolah (Cet. II). Yogyakarta: DIVA Press.
Hasanah, A. (2012). Pendidikan karakter berperspektif Islam. Bandung: Insan Komunika.
Mulyasa, E. (2012). Manajemen pendidikan karakter. Jakarta: Bumi Aksara.
Zubaedi, D. (2011). Desain pendidikan karakter: Konsepsi dan aplikasinya dalam lembaga pendidikan. Jakarta: Kencana.
Nurohmah, S. (2014). Implementasi pendidikan karakter religius pada siswa MI Ma’arif Banjarparakan Kecamatan Rawalo Kabupaten Banyumas.
Nurjunaedah, N. (2014). Pendidikan berbasis nilai: Analisis teori dan implementasi. Jurnal Tarbiyah, 21(2), 243–260.
Nofiaturrahmah, F. (2014). Metode pendidikan karakter di pesantren. Jurnal Pendidikan Agama Islam, 11(2), 202–216.
Naufary, A. (2015). Implementasi pendidikan karakter melalui pesantren sekolah di SMK Ma’arif 1 Kebumen.
Solihun, A. (2015). Pembiasaan nilai religius pada siswa di SMP Muhammadiyah 3 Purwokerto Kecamatan Purwokerto Utara Kabupaten Banyumas.
Suharsimi, A. (2019). Prosedur penelitian: Suatu pendekatan praktik (Revisi ed.). Jakarta: Rineka Cipta.
Ismail, I. (2020). Pendidikan karakter berbasis religius. Al-Qalam: Jurnal Kajian Islam dan Pendidikan, 7(1), 72–81.
Ahmad, M. (2013). Pendidikan karakter di sekolah dasar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Endah, U. (2016). Toleransi beragama di sekolah multikultural. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Kurniawan, R. (2017). Strategi pembelajaran akhlak mahmudah. Malang: UMM Press.
Sari, D. (2018). Peran guru dalam pendidikan karakter. Jakarta: Grasindo.
Widodo, J. (2019). Model pembelajaran kontekstual untuk pengembangan karakter siswa. Surabaya: Unesa University Press.
Yulianti, R. (2021). Integrasi nilai toleransi dalam Kurikulum 2013. Semarang: UNS Press.